Matlamat:
Menyedari bahawa kita harus bersikap terbuka dan menerima orang lain.
Kitab Suci:
Kis. 10:1-48
Matius 28:19–20
Wahyu 5:9–10
Katekismus Gereja Katolik:
830-838
849-852
Pengalaman Hidup:
Sahutan Iman:
Menyedari bahawa kita harus bersikap terbuka dan menerima orang lain.
Kitab Suci:
Kis. 10:1-48
Matius 28:19–20
Wahyu 5:9–10
Katekismus Gereja Katolik:
830-838
849-852
Pengalaman Hidup:
Gereja Yesus disebut katolik (“universal” atau καθολικός (katholikos) kata sifat dalam bahasa Yunani) karena merupakan karunia-Nya kepada segenap umat manusia. Dia mengirimkan para Rasul-rasul-Nya untuk pergi ke segala penjuru dunia dan mengambil murid dari segala bangsa (Matius 28:19–20).
Selama 2000 tahun Gereja Katolik telah menjalankan misi ini, mewartakan kabar gembira bahawa Kristus telah wafat bagi segenap umat manusia dan bahawa Ia menginginkan kita semua menjadi anggota keluarga-Nya yang universal (Galatia 3:28).
Pada masa kini Gereja Katolik dapat ditemukan di setiap negara-negara di dunia dan masih terus mengirimkan misionaris untuk membaptis segala bangsa (Matius 28:19).
Gereja yang Yesus bangun sudah dikenal melalui sebutannya yang paling umum, “Gereja Katolik,” setidaknya sejak tahun 107 Masehi, ketika Ignatius dari Antiokia (salah satu Church Fathers) menggunakan sebutan ini untuk menjelaskan satu Gereja yang Yesus dirikan. Bahkan pada masa Ignatius sebutan itu sudah lama digunakan, yang berarti sebutan itu bahkan mungkin sudah digunakan sejak masa hidup para Rasul.